Menu adalah sebuah cara yang digunakan untuk menggambarkan instruksi yang tersedia bagi user. Form fill – in maksudnya adalah sebuah form pada system interkatif yang digunakan untuk meminta data atau informasi dari user. Dialog box adalah respon dari system interaktif setelah user memberikan instruksi yang membutuhkan parameter, misalkan saja saat user mengklik icon “Open”.
Tujuan utama dari menu, form fill – in, dan dialog box desainer adalah untuk membuat susunan – sunanan yang sensible, komprehensible, memorable dan convenient yang relavan dengan user task. Ada beberapa macam tipe menu, yaitu single menu, linear sequence menu, tree structure menu, dan cyclic menu dan acyclic network menu.
Single Menus :
Single Menus membutuhkan user untuk memilih antara dua atau lebih item atau mengizinkan multiple selections. Kebanyakan dari menu ini adalah secara langsung, yang menggambarkan instruksi tanpa parameter atau instruksi dengan default parameter.
Binary menu mengizinkan user untuk memilih antara dua pilihan, ya atau tidak atau benar atau salah. Satu pilihan dijadikan pilihan default dan harus berbeda dengan pilhan yang lainnya. Checkbox adalah multiple – selection menu, Radiobutton adalah multiple item menu.
Pull – down menu selalu tersedia untuk membuat pemilihan pada top menu dan didukung dengan shortcut pada keyboard, misalkan saja Ctrl + C, sangat penting untuk efesiensi pada pengguna yang telah ahli. Sedangkan Pop – up menu muncul pada display sebagai respon terhadap pada check atau tap pada pointing device.
Embedded Menu adalah sebuah alternative untuk menu eksplisit. Menu ini mengizinkan user untuk membaca mengenai people, events, dan tempat untuk menerima informasi secara detail.
Combination of Multiple Menus :
Linear sequence menus memandu user pada proses pembuatan keputasan yang kompleks. Efektif untuk pengguna awal dalam menampilkan tugas yang sederhana.
Simultaneous menus menggambarkan multiple active menus secara bersamaan dan mengizinkan user untuk memasukkan pilihan pada susunan apapun.
Treestructered menus adalah menu yang dibagi menjadi beberapa kategori dengan item – item yang sama, misalkan saja File, Edit dan View. Expanding menus, contohnya adalah Windows Explorer.
Menu maps mebantu user untuk tetap berorientasi dan mengurangi disorientasi pada user.
Content Organization :
Menu Layout :
– Layout Grafis dan Desain
- Contraint :
- Tinggi dan Lebar Layar
- Display Rate
- Character Set
- Teknik high – lighting
– Membangun guidelines untuk konsistensi pada komponen – komponen dalam menu :
- Judul
- Penempatan Item
- Instruksi
- Pesan Error
- Laporan Status
– Teknik :
- Indentasi
- Upper/lower case characters
- Simbol, seperti * atau – untuk membuat pembatas
- Posistion markers
- Cascading atau Menu berjalan
Fast Movement Through Menus :
Keyboard shortcuts :
– Mendukung pengguna ahli
– Dapat membuat penerjamhan pada Bahasa asing semakin sulit
– Bookmarks pada browser
– User configured toolbars
Form Fill – in :
Form fill – in digunakan ketika banyak fields data yang harus diisi, pengguna harus terbiasa dengan :
– Keyboards
– Kegunaan TAB atau Mouse untuk memindahkan cursor
– Metode dalam mengoreksi kesalahan
– Maksud dari masing – masing field dan label
– Isi – isi yang diizinkan dalam field
– Kegunaan ENTER dan/atau RETURN
Guidelines :
– Judul yang berarti
– Instruksi yang komprehensif
– Pengelompokan logical dan penyusunan pada field
– Tampilan secara visual dari layout pada form
– Label yang familiar untuk masing – masing field
– Terminologi yang konsisten
– Pergerakan kursor yang nyaman
– Koreksi kesalahan untuk setiap karakter dan keseluruhan field
– Pencegarah kemungkinan kesalahan
– Pesan error terhadap nilai yang tidak dapat diterima
– Penandaan terhadap field yang dibutuhkan
Dialogbox adalah respon pada system interkaktif ketika user memilih instruksi yang membutuhkan parameter, misalkan saja instruksi untuk Print, system akan menampilkan dialogbox dimana akan meminta parameter untuk mencetak, misalkan saja printer apa, halaman yang mana, dan berapa banjak jumlah salinannya.
Internal Layout Guidelines :
– Judul yang berarti, style yang konsisten
– Pengurutan dari atas – kiri hingga kanan – bawah
– Clustering dan emphasis
– Layout yang konsisten
– Terminology, font, capitalization, justification yang konsisten.
– Button standar (OK, Cancel)
– Pencegahan kesalahan dengan direct manipulation
External Relationship :
– Appearance dan Disappearance yang halus
– Berbeda namun dengan batasan yang kecil
– Ukuran yang cukup kecil untuk mengurangi masalah overlap
– Tidak ada overlap pada item – item yang dibutuhkan
– Mudah untuk dihilangkan
– Jelas bagaimana untuk menyelesaikan atau mebatalkan
www.binus.ac.id